I Am Okay Indonesia

Notulensi It’s Time to Talk Vol.1, Time to Level Up Yourself: Jadi Lebih Dewasa Secara Emosional Yuk!

Halo teman-teman! Pada hari sabtu kemarin (13/3) I Am Okay telah mengadakan It’s Time to Talk Vol.1 dengan topik “Jadi lebih dewasa secara emosional, yuk!” bersama Inez Cosmetic dengan pembicara Sheyrin Putri, S.Psi yang merupakan co-Founder & Advisor I Am Okay. Pada webinar tersebut, Kak Sheyrin membagikan banyak sekali pengetahuan dan tips untuk mendewasakan diri secara emosional kepada kurang lebih 300 peserta yang telah hadir. Pada artikel kali ini, terdapat beberapa catatan dari sesi webinar bersama kak Sheyrin. Yuk mari kita simak bersama!

Dokumentasi kegiatan It’s Time to Talk Vol.1 yang diadakan secara daring pada tanggal 13 Maret 2021.

Kenapa sih kita perlu dewasa secara emosional?

Bertambahnya usia bukan berarti diri pun ikut menjadi lebih dewasa loh! Mungkin teman-teman pun merasa bahwa terkadang orang yang lebih tua secara usia pun tidak bertindak layaknya orang dewasa. Hal tersebut karena usia tidak menentukan kedewasaan, perlu melatihan pola pikir agar kedewasaan terbentuk dan hanya orang yang ingin terus berproses lah yang dapat mencapainya. Salah satunya dengan belajar untuk mendewasakan diri secara emosional.

“Growing old is mandatory but growing up is optional – Carrol Bryant

Apa sih yang disebut dengan “Kematangan Emosional” ?

Kematangan Emosional merupakan Kemampuan untuk memahami dan mengontrol emosi dalam kondisi apapun. Baik dalam kondisi yang sangat bahagia, buruk, ataupun kondisi yang mengagetkan sekalipun. Kematangan emosional penting karena setiap interaksi yang dilakukan dengan orang lain akan melibatkan emosi, dengan kematangan emosional ini kita dapat menghargai dan memaknai waktu dengan orang lain. Selain itu, kematangan emosional membuat seseorang memiliki empati yang tinggi dan dapat meredakan situasi yang berpotensi menjadi konflik.

 7 kondisi seseorang yang telah matang secara emosional

1. Bisa memilah mana yang baik dan mana yang buruk

Menjadi baik atau buruk adalah pilihan hidup, bahkan definisi baik dan buruk setiap orang pun bisa jadi berbeda-beda. Namun, menjadi dewasa secara emosional adalah dimana kita dapat menentukan hal yang tidak merugikan segala pihak

2. Mampu mengenali emosi yang dirasakan

Sebelum mengendalikan emosi, tentunya perlu untuk mengenal emosi terlebih dahulu. Salah satu cara untuk mengenali emosi adalah dengan mencari akar dari sebuah permasalahan. contoh, kamu merasa sedih sepanjang hari, untuk mengenali emosi yang kamu rasakan ada baiknya kamu mencari awal mula kesedihan tersebut, apakah karena kamu terlambat ke sekolah di pagi hari atau karena melewatkan sarapan

3. Mampu membuat batasan yang sehat

Sebagai makhluk sosial, tentunya kita dihadapkan dengan banyak sekali tawaran dan kesempatan dalam hidup. Salah satu dari ciri seseorang matang secara emosional adalah di saat dia mampu untuk membuat batasan yang sehat, seperti berani untuk mengatakan “tidak” pada hal yang tidak ia sanggupi/sukai.

4. Berpikir sebelum bertindak

Dalam hal ini, aritnya kamu bisa mengendalikan diri saat menyikapi suatu hal dengan memikirkannya secara matang terlebih dahulu.

5. Berbesar hati ketika menerima kritik (dan mengakui kesalahan!)

Menerima kritik memang tidak mudah, tapi kamu bisa menganggap kritik tersebut menjadi sebuah masukan “gratis” untuk meningkatkan kualitas diri

6. Tidak mudah tersulut emosi

Kamu mampu mengatur emosi kamu dan bisa mengkomunikasikan perasaan tidak nyaman kamu dengan cara yang baik.

7. Tidak haus pujian

Mengharapkan sebuah pujian tidaklah salah, hanya saja perlu untuk tidak impulsive dalam menjalani hidup dan tidak menganggap pengakuan dari orang lain sebagai tujuan hidup kamu.

Bagaimana cara mengembangkan kematangan emosional?

  1. Kenali Emosimu!
  2. Ambil tanggung Jawab!
  3. Cari tokoh panutan
  4. Lakukan Journaling
  5. Berpikiran secara terbuka
  6. Hadapi semua masalahmu!
  7. Beristirahat dan bersabar
  8. Be Mindful!

Bagaimana? Menarik kan pembahasannya!. Pada sesi It’s Time to Talk selanjutnya kamu bisa mendapatkan penjelasan yang lebih lengkap dan bisa berdiskusi bersama pembicaranya loh! Belum lagi kamu bisa mendapatkan relasi yang memiliki minat yang sama dengan kamu tentang isu kesehatan mental. Nantikan It’s Time to Talk selanjutnya yah dan jangan sampai ketinggalan!

I Am Okay
I Am Okay merupakan wadah kolaborasi sosial berbentuk kampanye edukasi pentingnya kesehatan mental bagi remaja Indonesia.